Tebo- Gesekan massa antara warga SAD Desa Pemayungan
Kecamtan Sumay dengan masyarakat Kelurahan Pulau Temiang Kecamatan Tebo
Ulu terjadi. Dikabarkan kedua massa saling serang dan saring bakar.
Dari informasj yang di rangkum PORTALTEBO.com kelompok warga SAD Di bawah pimpinan Temenggung Hasan yang berlokasi di Desa Pemayongan, Kecamatan Sumay , diserang oleh warga Kelurahan Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu, dalam peristiwa tersebut dikabarkan rumah dan sebuah Mobil dibakar warga.
Camat Tebo Ulu, Yahoza saat dkonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dirinya mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal saat salah satu warga Desa Pulau Temiang bentrok dengan warga. Akibatnya, salah satu waga Dafri warga pulau temiang mengalami luka dibagian dahi akibat dibacok SAD menggunakan kapak.
"Benar, awal kejadiannya jam lapan pagi tadi, saat warga bentrok dengan anak dalam, akibatnya salah satu warga keno bacok, " jelas Camat.
Tidak terima dengan hal itupun Warga Desa Pulau Temiang langsung melakukan penyerangan, namun warga SAD langsung kabur. Untuk meluapkan kemarahan, warga membakar bangunan.
"Untuk meluapkan amarah, warga membakar bangunan- bangunan PT LAJ, tapi untuk kondisi saat ini sudah kembali kondusif karena pihak TNI dan Polri sudah berada di lokasi, pihak kepolisian juga mengamanakan bewberwa warga untuk dimintai keterangan" bebernya.(p02)
Dari informasj yang di rangkum PORTALTEBO.com kelompok warga SAD Di bawah pimpinan Temenggung Hasan yang berlokasi di Desa Pemayongan, Kecamatan Sumay , diserang oleh warga Kelurahan Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu, dalam peristiwa tersebut dikabarkan rumah dan sebuah Mobil dibakar warga.
Camat Tebo Ulu, Yahoza saat dkonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dirinya mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal saat salah satu warga Desa Pulau Temiang bentrok dengan warga. Akibatnya, salah satu waga Dafri warga pulau temiang mengalami luka dibagian dahi akibat dibacok SAD menggunakan kapak.
"Benar, awal kejadiannya jam lapan pagi tadi, saat warga bentrok dengan anak dalam, akibatnya salah satu warga keno bacok, " jelas Camat.
Tidak terima dengan hal itupun Warga Desa Pulau Temiang langsung melakukan penyerangan, namun warga SAD langsung kabur. Untuk meluapkan kemarahan, warga membakar bangunan.
"Untuk meluapkan amarah, warga membakar bangunan- bangunan PT LAJ, tapi untuk kondisi saat ini sudah kembali kondusif karena pihak TNI dan Polri sudah berada di lokasi, pihak kepolisian juga mengamanakan bewberwa warga untuk dimintai keterangan" bebernya.(p02)
Sumber : PORTALTEBO.com