Diberhentikan, Pegawai Honorer Samsat menangis

Gubernur Jambi Zumi Zola saat Sidak ke Samsat Kota Jambi (Jambiupdate. doc)
JAMBI - Sebanyak 20 tenaga honorer di Samsat Jambi masih ngantor Senin kemarin (14/3). Akan tetapi, mereka tak lagi sebagai tenaga honorer karena sudah menerima SK yang diberikan Samsat sebagai perpanjangan tangan dari Dispenda.

Mereka bersilaturahmi dengan Kepala Samsat Kota Jambi dan beberapa pegawai lainnya untuk meminta maaf. Beberapa dari mereka ada yang menangis karena bingung mencari pekerjaan. Apalagi yang sudah memiliki tanggungan keluarga.

“Iya, tadi ramai yang nangis di sini,” kata salah seorang warga yang sedang mengurus STNK.

Kepala Samsat Kota Jambi, Muhammad Rum, mengakui SK pemecatan 20 tenaga honorer Samsat sudah dikeluarkan oleh Dispenda Kota Jambi. Setelah sidak Gubernur Jambi, pihaknya langsung bekerja dengan cepat, apa yang diminta Gubernur sudah dilakukan. Terutama SOP. SOP yang diminta itu diambil dari dasar-dasar hukum yang ada.

“Kita koordinasi dengan satuan Samsat yang ada di sini, ada Jasaraharja dan Kepolisian,” jelasnya. Mengenai SOP selama ini belum terpasang, kata M Rum, itu adalah kelengahan pihak Samsat. Dengan kedatangan Gubernur Jambi, membuat Samsat terbantu.

Sumber : Jambiupdate.co