Selain itu sepeda motor yang digunakan juga ikut jadi amukan masa dengan cara dibakar. Untungnya kejadian ini tidak bertambah besar. Pihak TNI dan Kepolisian yang mendapat informasi cepat turun ke lapangan untuk mengamankan stuasi.
Sejauh ini belum diketahui secara penyebab penganiayaan terhadap AN. Namun dari informasi yang beredar, ada yang menyebut bahwa korban adalah pelaku penodongan terhadap warga Pemusiran.
Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Saat ini menurut kapolres pihaknya masih mendalami motif kejadian dan para pelaku juga sudah diamankan untuk diperiksa dan didalami.
"Kami telah mendatangi TKP dan melakukan olah TKP serta mengamankan barang bukti dan sejumlah orang yang diduga sebagai Pelaku Penganiayaan tersebut, sekarang anggota kami sedang melakukan pemeriksaan secara intensif,” kata Dadan.
Selain itu, Dadan juga mengimbau kepada seluruh pihak agar tidak melakukan tindakan–tindakan lain yang dapat merugikan dan memperkeruh keadaan, serahkan semua kejadian ini kepada Kepolisian untuk diselesaikan sesuai hukum yang berlaku.
"Kita mengharap agar semua pihak menahan diri dan tidak mudah terpancing. Serta menyerahkan proses hukumnya kepada kepolisian sesuatu hukum yang berlaku," pungkasnya.
Sumber : Metrojambi.com
