Aduh, Penerima BPNT Kerinci Dapat Ayam Busuk


KERINCI - Warga Penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Kerinci, kesal. Hal tersebut lantaran Keluarga penerima manfaat (KPM) menerima ayam busuk dan tidak layak konsumsi.

Informasi yang berhasil dihimpun dari salah seorang penerima BPNT yang tak mau disebutkan namanya, mengatakan bahwa ayam busuk dari BNPT tersebut ditemukan di beberapa Desa dalam wilayah Kabupaten Kerinci.

Dia menceritakan awalnya Satu hari menunggu antrian pengambilan BPNT tersebut, namun tak kunjung didapatkan dikarenakan banyaknya warga yang mengantri. Namun sayangnya, saat pas antrian didapat, BNPT yang dia terima yakni berupa Telor, Wartel, dan ayam. "Namun malah dapat ayam busuk," kesalnya.

Dirinya juga mengeluhkan, dengan tidak efesiennya dalam penyaluran BPNT. Pasalnya, beberapa Desa lokasi pengambilannya 1 warung. Sehingga, terjadi antrian berhari-hari sehingga banyak bantuan yang rusak dan busuk.

Menanggapi hal tersebut Sekretaris Dinas Sosial Kerinci, Samardin, dikonfirmasi mengatakan bahwa jika terdapat barang BPNT yang disalurkan rusak. Maka penerima bantuan, berhak untuk mengembalikan dan meminta ganti.

"Kalau ada barang rusak atau busuk, kembalikan, minta ganti. Bahkan, laporkan ke Dinas, sehingga nantinya akan dievaluasi," tegas Samardin.

Dijelaskan Samardin bahwa, BPNT merupakan bantuan pangan dari pemerintah yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya melalui mekanisme akun Elektronik yang digunakan hanya untuk membeli pangan di E-warong Kube PKH atau pedagang bahan pangan yang bekerja sama dengan Bank.(tim)