Asteroid Dekati Bumi Tepat pada Bulan Ramadan


JAKARTA - Data yang diperoleh dari Center of Near Earth Object Studies (CNEOS) NASA menunjukkan asteroid 2016 HP6 akan mendekati Bumi pada Jumat, 7 Mei 2020 pukul 21:48 Universal Time (Sabtu, 8 Mei 2020 pukul 4.48 Waktu Indonesia Barat) pada jarak 4,33 jb (jarak bulan) atau 1,66 juta kilometer, dikutip dari Pusat Sains Antariksa LAPAN.
Asteroid yang akan menghampiri Bumi pada 7 Mei tersebut bertepatan dengan Ramadan tahun ini. Seperti diketahui, Ramadan 1441 H diprediksi akan jatuh pada Jumat, 24 April 2020.

Kabarnya, asteroid ini memiliki kecepatan relatif 5,72 kilometer per detik ketika mendekati Bumi dan dikategorikan sebagai asteroid Apollo. Asteroid Apollo adalah asteroid yang memiliki sumbu setengah panjang lebih besar dibandingkan dengan orbit Bumi (> 1 Satuan Astronomi, SA) tetapi jarak perhelionnya lebih kecil dibandingkan aphelion Bumi (Beberapa asteorid Apollo bisa menjadi ancaman bagi penduduk di Bumi apabila berada pada jarak yang sangat dekat dengan Bumi, seperti Meteor Chelyabinsk yang memasuki atmosfer Bumi dan meledak di langit kota Chelyabinsk, Rusia pada 15 Februari 2013 silam dengan ukuran 17 meter.
Periode orbit asteroid ini selama 724,5 hari atau 1,98 tahun, sedikit lebih lama dibandingkan periode orbit Mars yakni 687 hari atau 1,88 tahun. Objek ini tidak dapat dikategorikan sebagai objek berpotensi bahaya (Potentially Hazardous Object, PHO).

Menurut Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA, lintasan orbit asteroid dapat berubah dikarenakan tarikan gravitasi planet.
Planetary Defense Coordination Office NASA mengungkapkan, jatuhnya asteroid adalah proses alami yang terjadi terus menerus. Setiap harinya, material 80 hingga 100 ton, asteroid jatuh ke Bumi dari luar angkasa dalam bentuk debu dan meteorit kecil (pecahan asteroid yang hancur di atmosfer Bumi).

Setidaknya dalam 20 tahun terakhir, sensor radar pemerintah Amerika Serikat telah mendeteksi hampir 600 asteroid berukuran sangat kecil (beberapa meter saja) yang memasuki atmosfer Bumi sehingga menciptakan bolide atau fireball.
Para ahli memperkirakan bahwa benda jatuh alami yang besarnya sama dengan pecahan meteorit di Chelyabinsk terjadi sekali atau dua kali dalam 100 tahun.

Sumber : Okezone.com

Artikel ini telah tayang di okezone dengan judul Asteroid Bakal Hampiri Bumi Tepat pada Bulan Ramadan Jurnalis