SUNGAI PENUH – Pemerintah Kota (Pemkot) Sungai Penuh merilis himbauan terkait kewaspadaan terhadap Corona Virus Disease (Covid-19) atau lebih dikenal sebagai virus Corona. Himbauan ini diberikan langsung Walikota Sungai Penuh H. Asafri Jaya Bakri (AJB) kepada seluruh masyarakat Sungai Penuh, Rabu (04/03/2020).
Dalam Himbauan No. 422/166/Dinkes-3.1/III/2020, Wako AJB mengungkapkan bahwa berdasarkan Press Conference Presiden RI dan Menteri Kesehatan RI tanggal 2 Maret 2020, telah ditemukan dua kasus Covid-19 yang dinyatakan positif di Indonesia. Maka untuk itu Wako AJB menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kota Sungai Penuh untuk bersikap tenang dan tidak panik dengan kondisi Indonesia yang telah dikonfirmasi diserang virus Corona.
Kemudian berdasarkan himbauan tersebut, sampai tanggal 03 Maret 2020 pukul 15.00 Wib, belum ada kasus positif Corona di Kota Sungai Penuh, penularan virus Corona dari orang sakit ke orang sehat terjadi melalui percikan dahak di udara dan benda yang terkontaminasi.
“Selain itu juga, untuk tanda dan gejala klinis virus Corona adalah demam tinggi, batuk/pilek/sakit tenggorokan, dan memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit atau kasus positif virus Corona pada 14 hari terakhir sebelum muncul gejala,” imbuhnya.
Selanjutnya Walikota dua periode ini menyebutkan, biasakan mencuci tangan dengan air dan sabun setidaknya selama 20 detik, menutup mulut dan hidung dengan menggunakan tisu ketika bersin/batuk, mengarahkan bersin/batuk kesisi lengan baju bagian atas.
“Apabila memiliki gejala gangguan saluran pernafasan, gunakan masker dan berobat ke layanan fasilitas kesehatan. Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan,” kata Wako AJB. (ndy/Suarabutesarko.co.id)
