SUNGAIPENUH,- PDAM Tirta Khayangan kembali menuai kritik, kali ini bukan permasalahan kinerja atau mandeknya pasokan air PDAM Tirta Khayangan kerumah pelanggan, tapi berkaitan dengan kualitas air yang didistribudikan PDAM Tirta Khayangan kerumah warga.
Bahkan, beberapa waktu belakangan ini permasalahan tersebut hangat diperbincangkan ditengah masyarakat, seperti yang dikeluhkan pelanggan PDAM Tirta Khayangan di Koto Teluk, Kecamatan Hamparan Rawang.
Sejumlah pelanggan mengeluhkan pasokan air PDAM yang kerruh dan diduga menyebabkan penyakit gatal-gatal dibagian tubuh pelanggan yabg memanfaatkan air tersebut.
Permasalahan kualitas air PDAM Tirta Khayangan yang diduga membuat gatal-gatal pelanggan kni sudah heboh diperbincangkan, bahkan hingga di media sosial Facebook beberapa waktu belakangan ini.
Seperti tulisan didinding akun facebook Uci Anggraini misalnya yang dalam postingannya meminta pihak PDAM Tirta Khayangan dan Dinas Kesehatan Sungai Penuh untuk mengecek sampel air PDAM Tirta Khayangan di Desa Koto Teluk Kecamatan Hamparan rawang.
Dimana kualitas air tidak baik terutama bagi warga, kondisi air tidak jernih dan diduga menyebabkan gatal-gatal pada tubuh warga, terutama bagi anak-anak yang menderita gatal dan kemerahan pada kulitnya.
Postingan Uci mendapat sejumlah komentar dari netizen yang tidak lain merupakan pelanggan PDAM Tirta Khayangan, seperti yang disampaikan akun Facebook Diza Tholibin, yang berkomentar bahwa dia serumah mengalami gatal."Kasian anak umur dua bulan sudah sakit gatal,"tulisnya.
Sumber : Suarakerinci.com
