KERINCI - Beredar kabar warga Muara Imat, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Rabu pagi (19/10/2022) memblokir jalan di jembatan 1 Muara Emat menuju Merangin.
Informasi yang di peroleh Metrojambi,com di lapangan, pemblokiran ruas jalan ini dilakukan sekitar pukul 07.00 WIB. Mereka akan menghentikan mobil dinas atau plat merah Pemerintah Kabupaten Kerinci.
Pemblokiran ruas jalan di Muara Imat ini oleh masyarakat imbas dari tuntutan dari warga agar Kadesnya segera diturunkan dari jabatannya. "Ya, ada pemblokiran jalan di jembatan 1 Muara Imat oleh masyarakat, karena masyarakat menuntut kades segera diberhentikan," kata salah seorang warga.
Deki salah seorang warga Kerinci yang akan melintas ruang jalan Muara Emat kepada metrojambi membenarkan adanya pemblokiran jalan yang dilakukan warga di jembatan Muara Emat. "Ya, mobil banyak tertahan dan tidak bisa lewat, pagi tadi warga hanya menghentikan mobil plat merah dari Kerinci saja, sekarang semua mobil tidak bisa lewat," ujarnya singkat.
Kades Muara Imat, Jasman dikonfirmasi mengatakan dirinya tidak mengetahui adanya pemblokiran jalan oleh warga. "Saya tidak tau, karena saya sudah di kantor camat di Tamiai," katanya singkat.
Kapolsek Batang Merangin, Iptu Julisman dikonfirmasi membenarkan adanya pemblokiran jalan di jembatan Muara Imat oleh warga. Ia mengatakan aksi pemblokiran jalan Umum kerinci Bangko oleh Masyarakat Desa Muara Emat sekitar pukul 08.00 wib.
"Pemblokiran jalan ini terkait tuntutan masalah adanya dugaan penyelewengan dana ADD dan permintaan Kades Muara Imat mundur dari jabatannya," sebutnya.
Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah memberikan edukasi ke masyarakat Muara Imat, agar tidak memblokir akses jalan, namun tetap tidak di indahkan, masyarakat tetap menunggu Bupati kerinci untuk menemui mereka. "Masyarakat Muara Imat sudah dua kali orasi ke kantor Bupati, tidak pernah Bupati menemui mereka," tutupnya.
Sumber : Metrojambi.com