SUNGAIPENUH - Sejak Selasa (1/3) lalu, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggelar Operasi Simpatik 2016 dengan sasaran utama pelanggaran lalu lintas.
Untuk Polres Kerinci, diketahui hingga hari keempat hari ini (4/3), diketahui sebanyak 14 kendaraan bermotor di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh yang terjaring razia.
"Iya, hingga hari ini sebanyak 14 kendaraan yang terjaring razia, 12 ranmor roda dua, 2 ranmor roda 4, semua sudah ditilang," ujar Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Suparyanto, kepada metrosakti.com, Jumat (4/3) sore.
Ia menambahkan, mayoritas pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara yakni tidak memiliki SIM. "Rata-rata kendaraan yang di tilang itu tidak menggunakan SIM," ujarnya.
Lebih lanjut, Kasat mengimbau kepada seluruh pengendara kendaraan bermotor untuk melengkapi diri dengan kelengkapan surat dan kelengkapan kendaraan.
"Lengkapi surat-surat berupa STNK, SIM, dan buku KIR, serta lengkapilah kelengkapan kendaraan dengan kaca spion, lampu sein dan lain-lainnya. Jangan lupa berhati-hatilah dalam berkendara demi keselamatan kita semua," tutupnya.
Untuk diketahui, dalam opersasi yang akan digelar hingga tanggal 21 Maret ini, Polres Kerinci mengerahkan sebanyak 41 personel.
Titik prioritas pihaknya selama operasi kali ini di jalur Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) yaitu di Jalan RE Martadinata, dan Jalan Muradi Kota Sungaipenuh.
Sumber : Metrosakti.com
