KUALATUNGKAL - Musibah kebakaran sekira pukul 23.00 WIB, Minggu (3/9), terjadi di RT 01 Desa Pematang Tembesu, Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar). Dalam peristiwa tersebut, dua unit rumah warga ludes terbakar.
Kepala Desa Pematang Tembesu Hamzah saat dikonfirmasi mengatakan, pada saat kejadian sebagian besar warga sudah terlelap tidur. Namun begitu mengetahui ada kebakaran, warga langsung keluar rumah untuk membantu memadamkan api.
Hamzah juga menyebutkan jika pada saat kejadian kedua rumah yang terbakar tersebut dalam keadaan kosong, karena pemiliknya pergi ke Jambi. "Api cepat membesar dan membakar kedua rumah yang posisinya berdekatan," kata Hamzah, Senin (3/9).
Ditambahkan Hamzah pihak desa mengerahkan mobil pemadam L300 untuk memadamkan api, dibantu juga dengan mobil pemadam kebakaran dari perusahaan sekitar. Api akhirnya bisa dijinakkan selang satu jam setelah kejadian.
"Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini. Untuk kerugian materil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah," sebut Hamzah.
Ditanya mengenai penyebab kebakaran tersebut, Hamzah mengatakan hingga saat ini belum dapat dipastikan. "Masih simpang siur. Kita juga menunggu hasil penyelidikan dari aparat kepolisian," tandasnya.
Sumber : Metrojambi.com
Kepala Desa Pematang Tembesu Hamzah saat dikonfirmasi mengatakan, pada saat kejadian sebagian besar warga sudah terlelap tidur. Namun begitu mengetahui ada kebakaran, warga langsung keluar rumah untuk membantu memadamkan api.
Hamzah juga menyebutkan jika pada saat kejadian kedua rumah yang terbakar tersebut dalam keadaan kosong, karena pemiliknya pergi ke Jambi. "Api cepat membesar dan membakar kedua rumah yang posisinya berdekatan," kata Hamzah, Senin (3/9).
Ditambahkan Hamzah pihak desa mengerahkan mobil pemadam L300 untuk memadamkan api, dibantu juga dengan mobil pemadam kebakaran dari perusahaan sekitar. Api akhirnya bisa dijinakkan selang satu jam setelah kejadian.
"Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini. Untuk kerugian materil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah," sebut Hamzah.
Ditanya mengenai penyebab kebakaran tersebut, Hamzah mengatakan hingga saat ini belum dapat dipastikan. "Masih simpang siur. Kita juga menunggu hasil penyelidikan dari aparat kepolisian," tandasnya.
Sumber : Metrojambi.com