Berita Tebo,– Sebanyak 20 orang warga Kecamatan Muara Tabir Kabupaten Tebo terpaksa melakukan pengecekan mengunakan Test Rapid di RSUD Tebo.
Hal ini dilakukan setelah pihak Polres Tebo mendapat informasi bahwa pasien positif Corona atau COVID-19 dari Desa Sungai Bulian Kecamatan Tabir Timur Kabupaten Merangin berinisial UB, melakukan perjalanan dagang di Kecamatan tersebut (Muara Tabir).
Dari informasin yang diperoleh, UB merupakan jamaah tabliq yang baru pulang dari Gowa Sulawesi Selatan pada bulan Maret 2020 lalu.
Sepulang dari Gowo, UB melakukan aktivitas seperti biasanya dengan berjualan parfum dari pasar ke pasar.
Sementara, setelah kepulangan dia dari Gowa pada bulan Maret 2020 kemarin, belum dilakukan Rapid. Statusnya hanya orang dalam pemantauan (ODP).
Pada 20 April 2020, dilakukan Rapid Test terhadap UB oleh pihak rumah sakit Kol. Abunjani Kabupaten Merangin, dan hasilnya positif.
Sementara, sebelum dilakukan Rapid Test, UB melakukan perjalanan dagang atau berjualan parfum dipasar SPB Desa Bangun Seranten kecamatan Muara Tabir.
Diperkirakan UB melakukan perjalanan dagang sekitar 2 minggu setelah pulang dari gowa.
Disela sela berdagang, UB menyempatkan diri melaksanakan sholat Zuhur di Masjid Darul Mutaqin dekat pasar SPB. Ada 14 orang warga yang ikut sholat berjamaah dan UB sebagai Imam.
Tidak disitu saja, saat ba'da Ashar, UB juga melaksanakan di masjid Al Muhajirin. Diduga dia bersentuhan langsung dengan 6 orang warga disana.
Atas informasi tersebut, Polres Tebo langsung bergerak cepat membantu melakukan pengecekan Rapid Test terhadap orang atau warga yang bersentuhan langsung dengan UB. Pengecekan ini dilakukan di di RSUD Tebo, Selasa (28/04/2020).
"Iya, ada 20 orang warga Kecamatan Muara Tabir yang kita fasilitasi ke RSUD Tebo untuk dilakukan Rapid Test, karena mereka bersentuhan dengan pasien positif Corona. Semoga mereka sehat selalu dan di jauhkan dari virus Corona," kata Kapolres Tebo, AKBP Abdul Hafidz, S.I.K,M.Si.
Kapolres mengingatkan kepada warga Kecamatan Muara Tabir yang sempat bersentuhan langsung dengan UB agar segera melapor dan melakukan pemeriksaan," Untuk lokasi yang sebelumnya di jadikan tempat pertemuan mereka akan dilakukan penyemprotan disinfektan. Penyemprotan ini secara gabungan bersama tim gugus tugas COVID-19 Kabupaten Tebo,” pungkas Kapolres. (red)
.jpeg)
