Kerinci Sungai penuh– Beberapa kecamatan yang ada di kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh di landa banjir pada hari kamis 4 juni 2020, HMI Cabang Kerinci meminta pemerintah dan pihak-pihak terkait fokus ke penanganan antisipasi banjir.
Ketua bidang partisipasi pembangunan daerah (PPD) HMI cabang Kerinci Nanda Heri Andika menyampaikan, "banjir yang terjadi hari ini sudah menggenangi banyak desa yang ada di kabupaten Kerinci dan kota Sungaipenuh , ada beberapa wilayah paling rentan bencana banjir di kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh ,Hampir setiap tahun diterjang banjir. Penyebabnya, seringkali meluap air di aliran sungai batang merao saat musim hujan dan galian c yang sampai saat ini msih banyak yang beroperasi ilegal di kabupaten Kerinci.
“Kami meminta ada upaya serius penanganan dan antisipasi banjir. Jangan sampai masyarakat setiap tahun dihantui kekhawatiran terjadi banjir"ungkap ketua bidang PPD Nanda heri andika
Setiap tahun warga mengalami kerugian dengan adanya akibat bencana banjir, Namun, setiap tahun penanganan banjir dari pemerintah hampir selalu sama dan terlihat tak ada perubahan berarti sama sekali."tambahnya
“Penanganannya ini harus lintas sektoral. Karena melibatkan wilayah kota Sungai penuh juga. Yang sering mendapat banjir kiriman. Harus ada komunikasi yang baik antara kabupeten kerinci dan kota Sungaipenuh. Karena kalau hanya satu wilayah yang dibenahi, maka akan percuma. Di wilayah Kota Sungaipenuh juga butuh dilakukan upaya serupa, sama-sama menjaga,” jelasnya. (CitoHMI)
.jpeg)
