Tebo - Selain diwilayah VII Koto, wilayah VII Koto Ilir juga mendapat imbas banjir kiriman dari Sungai Dareh Sumatera Barat. Puluhan Rumah warga di Desa Teluk Kepayang Pulau Indah di Kecamatan VII Koto Ilir hingga saat ini masih terendam oleh banjir sedalam kurang lebih dua meter.
Camat VII Koto Ilir, Antoni Faksi saat dikonfirmasi PORTALTEBO.com mengatakan bahwa banjir yang terjadi diwilayah VII Koto Ilir adalah merupakan kirimin air dari wilayah Sumatera Barat, dari pantauannya di Teluk Kepayang Pulau Indah banyak rumah warga yang terendam.
"Untuk di TKPI (teluk kepayang pulau indah,red) banjir sangat parah, dan menurut warga disini ini adalah banjir terparah sejak tahun 1995. Dari pantauan kami ada sekitar dua puluhan lebih rumah yang terkena banjir, sekarang warga ada yang megunggsi, tapi untuk rumah panggung masih bertahan,"urai Antoni.
Selain itu di wilayah VII Koto, Nukman Elba Sekretaris Kesbangpolinmas yang mendampingi Bupati saat meninjau banjir siang ini mengatakan bahwa banjir terparah diwilayah VII Koto yaitu di Desa Aur Cino.
"Kalau di VII Koto yang parah itu Desa Aur Cino, dan pulau panjang,"terangnya.
Camat VII Koto Ilir, Antoni Faksi saat dikonfirmasi PORTALTEBO.com mengatakan bahwa banjir yang terjadi diwilayah VII Koto Ilir adalah merupakan kirimin air dari wilayah Sumatera Barat, dari pantauannya di Teluk Kepayang Pulau Indah banyak rumah warga yang terendam.
"Untuk di TKPI (teluk kepayang pulau indah,red) banjir sangat parah, dan menurut warga disini ini adalah banjir terparah sejak tahun 1995. Dari pantauan kami ada sekitar dua puluhan lebih rumah yang terkena banjir, sekarang warga ada yang megunggsi, tapi untuk rumah panggung masih bertahan,"urai Antoni.
Selain itu di wilayah VII Koto, Nukman Elba Sekretaris Kesbangpolinmas yang mendampingi Bupati saat meninjau banjir siang ini mengatakan bahwa banjir terparah diwilayah VII Koto yaitu di Desa Aur Cino.
"Kalau di VII Koto yang parah itu Desa Aur Cino, dan pulau panjang,"terangnya.
Sumber : Portaltebo.com
